Lampung   Utara – Bharindojakartaindonesia.com/- diduga bumdes desa Sri Agung pada tahun 2017 sebesar Rp 144 juta dan 2018 senilai Rp 29 juta diduga tidak disalurkan oleh ketua bumdes desa triagung kecamatan Sukaijaya kabupaten Lampung Utara Senin 25 02 2024

Pasalnya saat awak media mendapat laporan dari salah satu oknum warga setempat desa Sri Agung yang menduga ada kejanggalan dalam bumdes desa Sri Agung saat tim media mendatangi salah satu ketua ketua bumdes desa satriagung Julian ketua bumdes pada tahun 2021 menggantikan ketua bumdes yang lama Dirasa yang saat ini menjadi sekretaris Kepala Desa sri Agung
Julian mengatakan bahwa dia menjadi ketua bumdes desa kaliagung pada tahun 2021 mendapatkan kucuran dana sebesar Rp  50 juta. Dan dibelikan kambing serta kandang dan obat-obatan ternak kambing,

Lanjut Julian”maaf bang kalau yang masalah dana simpan pinjam 144 juta dan dan dana sound system 29 juta lebih itu saya tidak tahu menahu, saya juga pada serah terima dari desa sebagai ketua bumdes yang lama saya tidak terima apa-apa. Saya juga pernah dipanggil ekspektorat kabupaten Lampung Utara untuk dimintai keterangan soal laptop dan peralatan lainnya.

Di lain waktu dan hari yang sama Dirsa dikonfirmasi di kantor desa Sri Agung mengatakan”iya emang benar pada tahun 2017 saya sebagai ketua bumdes Desa Sari Agung dan kami mendapatkan bantuan bumdes sebesar Rp 144 juta dan pada tahun 2018 kami mendapatkan kucuran dana kembali sebesar Rp.29 juta.
Kalau untuk kucuran yang pertama 2017 sudah kami serahkan ke warga sebanyak 16 warga dan itu kan jadi simpan pinjam dan kebetulan pada tahun tersebut kami tidak dianjurkan untuk membuat rekening jadi kami tidak tahu menahu tentang anggaran tersebut, kalau untuk 2018 dana sebesar Rp 29 juta tersebut kami belikan sound system dan sound systemnya ada di bengkel sekarang dikarenakan rusak. Dari penjelasan Julian selaku ketua bumdes Desa Sari Agung dan Dirsa yang kini menjabat sebagai sekretaris desa Sari Agung sungguh tidak sinkron.

narasumber yang sebutkan namanya pada waktu pihak inspektorat kabupaten Lampung Utara.untuk memeriksa  “alat sonsitem itu pinjam dengan salah satu yang punya orgen tunggal yang ada di di kecamatan Sungkai jaya.

Diminta kepada pihak yang berwajib untuk dapat memanggil mantan kepala Desa Sri Agung Mulyadi dan ketua bumdes Darsil terkait dana bumdes pada tahun 2017 sampai dengan tahun 2021 yang diduga tidak dikuturkan atau dimakan pribadi.,

Tim