Bharindojakartaindonesia.com/ – Tanjungpandan, Belitung

Heboh berita penyeludupan timah didalam truck berisi daging babi, dari pulau Belitung ke Pulau Bangka melalui pelabuhan Tanjung RU, menjadi pembicaraan diseputaran warung kopi di Tanjungpandan, bagitu gampangnya timah ilegal tersebut bisa lolos dari pantauan dan sampai kepulau bangka.

Isfeb Tanta, juru bicara Anjelo Brother Club, mendukung dan meminta aparat kepolisian membongkar kasus ini, dan pihak-pihak yang terlibat juga mendapatkan hukuman yang setimpal. Karena ini negara hukum, dimana hukum menjadi panglima tertinggi di negara ini.

“Dari info yang kita dapat, ini timah ilegal yang dikirim melalui cara ilegal, kita minta aparat kepolisian mengusut tuntas kasus ini sampai selesai. Dan kita dukung kinerja kepolisian, dalam menegakkan hukum pada kasus tersebut,” pinta Isfeb atau yang biasa disapa Mamo.

Momo menjelaskan, ditengah hiruk pikuk mega korupsi tata niaga timah yang bernilai 271 T, masih saja ada yang berani berbuat melanggar hukum. Kalaupun banyak pihak yang terlibat dan diduga melakukan perbuatan pembiaran secara sengaja terhadap pengiriman timah ilegal ini, juga mendapatkan hukum yang setimpal.

“Kita berharap kejadian ini tidak terulang lagi, siapapun aparatur negara dan berwenang yang di duga secara sengaja melakukan pembiaran terhadap pengiriman pasir timah ilegal ini, akan mendapatkan hukum yang setimpal,” pinta Momo.

(Anjelo Brother Club)